Pasal
29
KEPENGURUSAN
RT
1.
Kepengurusan yang baru mulai berjalan
apabila adanya serah terima secara adminitratif dari kepengurusan lama kepada
kepengurusan baru, berupa uang kas, laporan keuangan, data warga, berkas-berkas
dan inventaris RT.
2.
Ketua RT terpilih mempunyai hak prerogative
untuk menyusun kepengurusan RT.
3.
Susunan kepengurusan dibuat paling lambat 1
bulan setelah hasil pemilihan.
4.
Ketua RT dalam menjalankan tugasnya dibantu
oleh Wakil Ketua, dimana salah satu kewajiban Wakil Ketua adalah akan menggantikan
jabatan Ketua RT jika Ketua RT berhalangan tetap dalam menjalankan tugasnya
(pindah alamat, bermasalah dengan hukum, meninggal dunia, dll) sampai masa
jabatannya berakhir.
5.
Pengurus RT diangkat oleh Kepala Desa, dan
kepada pengurus RT diberikan SK dari Desa
6.
Anggota kepengurusan harus bertanggung jawab
secara moral untuk melaksanakan tugasnya.
7.
Pengurus yang tidak menjalankan tugasnya
dapat diberikan teguran oleh ketua dan pengurus yang melaksanakan manipulasi,
korupsi dan melakukan tindakan yang melanggar hukum dapat diberhentikan oleh
ketua melalui rapat pengurus.
0 komentar:
Posting Komentar